Sabtu, 16 April 2011

China Gelontori Rp23 T untuk Renovasi Sekolah Hanna Meinita

BEIJING – Pemerintah pusat China telah menghabiskan 18 miliar yuan atau setara Rp23.8 triliun lebih (Rp1.324 per yuan) selama dua tahun terakhir untuk merenovasi 65 ribu bangunan sekolah di negara tersebut.

Menurut Kementerian Keuangan China (MOF), luas bangunan sekolah yang sudah direnovasi mencapai 170 meter persegi, dan menguntungkan sekira 50 juta anak sekolah.

Pada 2009, pemerintah Negeri Tirai Bambu meluncurkan kampanye khusus untuk tiga tahun guna meningkatkan kemampuan gedung sekolah atas guncangan gempa. Selain itu, pemerintah juga memindahkan sekolah yang ada di daerah rawan gempa dan bencana lainnya.

China memiliki 400 ribu sekolah dasar dan sekolah menengah pertama serta dua juta bangunan sekolah untuk 200 juta pelajar dan 13 juta staf pengajar. Demikian seperti dikutip dari situs Chinadaily, Rabu (13/4/2011).

Bulan lalu, pejabat Kementerian Pendidikan China Yu Weiyue menyatakan, jumlah mahasiswa yang meninggal atau menderita luka akibat tenggelam, kecelakan lalu lintas atau bangunan yang runtuh, menurun pada tahun lalu. Ini terjadi berkat sistem peringatan yang dibuat kementerian terhadap sekolah atas bahaya di lingkungannya, seperti gempa bumi, tanah longsor dan bencana alam lainnya.

Namun Yu tidak memberikan angka pasti untuk mengilustrasikan pernyataan ini. Dia memperingatkan, menjaga keamanan di kampus semakin sulit di tengah angka kekerasan yang terjadi di kalangan siswa. Dia mendesak sekolah untuk menghabiskan lebih banyak uang pada peralatan keamanan dan agar meningkatkan jumlah penjaga kampus. (rfa)(rhs)


sumber : http://kampus.okezone.com/read/2011/04/12/373/445289/china-gelontori-rp23-t-untuk-renovasi-sekolah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar